Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar dari Finlandia

Kita mengenal finlandia dengan nokia-nya, kita mengenal finlandia sebagai tempat bersembunyi mantan panglima GAM Hasan Tiro, mungkin teman2 punya jawaban2 lain ketika mendengar nama negara ini.

Finlandia adalah negara yang konon memiliki tingkat korupsi terendah di dunia, sekaligus negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. Setidaknya itu yang aku tangkap dari program acara Wideshot-nya metroTV hari ini. Dari acara itu setidaknya aku menangkapnya kek paragraf2 dibawah, bisa jadi emang begitu adanya atau tidak semuanya benar, hanya sedikit informasi yang bisa aku dapatkan n kemudian aku simpulkan dalam tulisan ini. Selamat menikmati


Sistem pendidikan di Finlandia menurutku sangat unik, setiap kelas hanya diajar oleh 3 orang guru selama jenjang pendidikan tertentu. Model pembelajarannya dengan metode team teaching, dimana ada guru yang berperan menjelaskan materi dan ada guru yang bertugas membimbing siswa yang kesulitan terhadap materi. Setiap kelas sendiri maksimal terdiri dari 20 siswa.

Menjadi seorang guru di Finlandia sangat berbeda dengan di Indonesia, seorang guru di Finlandia haruslah minimal berpredikat Master atau S2, dengan kriteria merupakan 10 lulusan terbaik dari universitas terbaik pula. Apa yang dapat anda bayangkan anda belajar bersama 3 orang guru yang memiliki kompetensi terbaik di negara anda?

Guru di Finlandia diberi kebebasan penuh membuat kurikulumnya sendiri, memberikan penilaian terhadap siswa siswinya selama jenjang pendidikan.

Jika dibandingkan Indonesia yang mengedepankan UN untuk penentuan kelulusan, Finlandia sebaliknya, siswa tidak dipaksa mengikuti ujian evaluasi jenjang pendidikan, siswa diperbolehkan memilih mata ujian apa yang ingin mereka tempuh, kecuali ujian bahasa Finlandia yang merupakan ujian wajib bagi siswa.

Ujian2 tersebut bukanlah untuk mengukur keberhasilan siswa menyelesaikan level pendidikan melainkan digunakan untuk mengukur keberhasilan guru dalam mengajar! Jujur, salut dengan bagaimana Finlandia menerapkan sistem pendidikan yang sangat bagus.

Dengan demikian, guru dengan gelar master sekalipun akan berusaha memberikan yang terbaik untuk siswa siswinya, berusaha membuat siswa siswinya dapat mencerna apa yang mereka sampaikan di kelas. Adanya team teaching memudahkan proses tersebut dimana guru akan saling bekerja sama demi kemajuan belajar siswa, oleh karena itulah setiap kelas hanya dipegang 3 orang guru selama masa pendidikannya. Kenapa? agar guru dapat benar2 memahami karakter siswanya dan dapat mengarahkan siswanya untuk menggali bidang kemampuan terbaik siswa.

Di Finlandia, biaya sekolah gratis, dan siswa tidak mengenakan seragam, learning is fun, bagi pihak sekolah memungut uang sekolah dari orang tua siswa adalah tindakan ilegal dan melawan hukum.

b n_n d

Indonesia?

Dengan negeri yang kaya raya ini, sistem pendidikan sangat rentan dengan kecurangan, UN sebagai pembaptis kelulusan seorang siswa mungkin hanya dapat menilai sedikit kecerdasan yang dibantu dengan sedikit kecurangan pula.

Karakter pendidikan yang menunjukan kualitas mental siswa sebagai satria piningit sama sekali tidak menjadi acuan, hanya metode ujian evaluasi kognitif saja yang dijadikan palu keputusan yang membelenggu sistem pendidikan kita. Jujur pengen mempelajari sistem pendidikan di Finlandia.


gambar diambil semena2 dari sini

Posting Komentar untuk "Belajar dari Finlandia"