Memudahkan, Layanan Farmasi Kirim Obat Berbagai RS
Layanan pengiriman obat tanpa perlu antri di rumah sakit menjadi inovasi yang efektif dalam mengatasi masalah antrian panjang di loket farmasi. Banyak rumah sakit yang kini bekerja sama dengan perusahaan pengiriman untuk menyediakan layanan ini, memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi pasien.
Di era modern yang serba cepat, kebutuhan akan layanan kesehatan yang praktis dan efisien semakin meningkat. Salah satu inovasi yang menjawab kebutuhan tersebut adalah layanan pengiriman obat dari apotek rumah sakit.
Layanan ini hadir sebagai solusi bagi pasien yang mengalami kesulitan untuk datang langsung ke apotek rumah sakit, baik karena keterbatasan mobilitas, kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan, atau faktor jarak yang jauh. Dengan adanya layanan ini, pasien dapat menerima obat-obatan yang mereka butuhkan dengan mudah dan cepat tanpa harus mengantri atau meninggalkan rumah.
Kemudahan yang ditawarkan oleh layanan pengiriman obat ini sangat beragam. Pasien dapat memesan obat melalui berbagai saluran seperti telepon, aplikasi mobile, atau situs web resmi rumah sakit. Proses pembayaran juga bisa dilakukan secara online, sehingga mempermudah transaksi.
Selain itu, menurut pafirejanglebong.org, layanan pengiriman obat ini juga dilengkapi dengan fitur pelacakan pengiriman, sehingga pasien dapat memantau status pesanan mereka secara real-time. Beberapa rumah sakit bahkan menyediakan layanan konsultasi farmasi online, memungkinkan pasien untuk berkonsultasi dengan apoteker mengenai penggunaan obat yang tepat sebelum memesan.
Contoh Layanan Pengiriman Obat Tanpa Antrian di Rumah Sakit
Berikut ini beberapa contoh layanan pengiriman obat tanpa antrian yang telah diterapkan oleh berbagai rumah sakit di Indonesia bekerja sama dengan perusahaan pengiriman:
KirimObat di RSUD Sleman
Tantri Baper (Tanpa Antri Obat Sampai Rumah) adalah layanan yang diperkenalkan oleh RSUD Sleman untuk mengurangi antrian di loket farmasi. Manfaat utamanya termasuk:- Mengurangi antrian di counter farmasi rumah sakit.
- Pasien dapat langsung beristirahat di rumah.
- Pasien dapat memantau proses pengiriman obat.
- Rumah sakit memiliki inovasi layanan yang terintegrasi.
Direktur RSUD Sleman, dr. Novita Krisnaeni, M.P.H., menyatakan bahwa layanan ini merupakan solusi bagi pasien untuk mendapatkan obat tanpa harus mengantri, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan di RSUD Sleman.
Fasilitas Antar Obat di RS Emanuel Banjarnegara
Fasilitas antar obat di RS Emanuel Banjarnegara bekerja sama dengan PT Pos Indonesia untuk mengirimkan obat ke rumah pasien dengan biaya Rp 15.000 untuk wilayah Kabupaten Banjarnegara. Layanan ini memungkinkan pasien untuk langsung beristirahat di rumah setelah pemeriksaan dokter tanpa perlu mengantri di apotek.Layanan Pengiriman Obat JNE di Semarang
JNE, perusahaan pengiriman ternama, bekerja sama dengan 12 rumah sakit di bawah cabang utama JNE Semarang untuk menyediakan layanan pengiriman obat. Beberapa rumah sakit yang berpartisipasi termasuk:- RSUD dr. Adhyatma (Tugurejo), Provinsi Jawa Tengah
- RSUD Dr. R. Soetrasno, Kabupaten Rembang
- RSUD Bendan, Kota Pekalongan
- RSUD Dr. H. Soewondo, Kabupaten Kendal
Pasien yang selesai berobat bisa langsung menuju bagian farmasi untuk memilih opsi pengiriman obat melalui JNE. Biaya layanan dimulai dari Rp 8.000, tergantung lokasi. Obat yang telah diracik akan dikemas dan dikirimkan ke alamat pasien dengan standar penanganan khusus untuk keamanan obat.
Layanan Pengiriman Obat LAPAT di RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin
RSUD Sultan Suriansyah bekerja sama dengan JNE Express untuk menyediakan layanan pengiriman obat "LAPAT" di Kota Banjarmasin. Obat dikirimkan pada hari yang sama (same day delivery). Alur pengiriman obatnya adalah sebagai berikut:- Pendaftaran pasien.
- Pasien menyerahkan dan membayarkan resep obat ke farmasi.
- JNE menyerahkan resi pengiriman obat ke farmasi.
- Pasien pulang dan menunggu di rumah.
- Obat dikirimkan oleh JNE hingga sampai ke tangan pasien atau wakilnya.
Layanan SIAPA di RSUD dr. Soedono Madiun
Layanan SIAPA menyediakan pengantaran obat bagi pasien yang berdomisili maksimal 25 km dari RSUD dr. Soedono Madiun. Layanan ini tersedia setiap Senin – Jumat, dari pukul 07.00 – 14.00 WIB. Alur pelayanan adalah sebagai berikut:- Permintaan pengantaran obat ke petugas loket apotek.
- Pasien menerima informasi obat, nomor pengantaran, dan lembar identitas pasien dari petugas farmasi.
- Konfirmasi alamat dan persetujuan pengiriman obat di loket SIAPA.
- Obat diantar ke rumah setelah selesai disiapkan.
Posting Komentar untuk "Memudahkan, Layanan Farmasi Kirim Obat Berbagai RS"