Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pilihan Hotel di Pantai Gunung Kidul

 Kalau kamu udah pernah ke Yogyakarta tapi belum eksplorasi pantai-pantai di Gunung Kidul, bisa dibilang kamu baru mencicipi separuh pesona DIY. Wilayah selatan Jogja ini menyimpan deretan pantai yang cantiknya kadang bikin orang mikir, “Serius ini masih di Jawa?” Mulai dari Pantai Indrayanti, Drini, Pok Tunggal, hingga Pantai Wediombo—masing-masing punya karakter unik yang susah dilupakan.

Nah, salah satu tantangan (atau justru daya tarik?) saat liburan ke Gunung Kidul adalah akses dan penginapan. Karena jaraknya yang lumayan dari pusat kota Jogja sekitar 1,5–2 jam perjalanan darat menurut informasi hotel terbaik banyak wisatawan sekarang lebih memilih untuk sekalian menginap di dekat pantai. Dan kabar baiknya, pilihan hotel atau akomodasi di sekitar pantai Gunung Kidul makin variatif—nggak cuma homestay sederhana, tapi juga ada villa Instagramable, glamping, sampai eco-resort.

Buat kamu yang lagi cari tempat menginap nyaman, strategis, dan punya vibe yang selaras sama nuansa tropis Gunung Kidul, artikel ini bisa jadi panduan praktis. Bukan sekadar listing, tapi juga analisa ringan kenapa tiap tempat bisa cocok untuk tipe traveler tertentu. Yuk, kita bahas satu-satu!


1. Radika Paradise Villa & Cottage — View Langsung ke Samudra

hotel pantai gunung kidul radika paradise


Kalau kamu tipe yang nggak cuma cari tempat tidur tapi juga pengin bangun pagi langsung lihat laut, Radika Paradise bisa jadi pilihan utama. Terletak nggak jauh dari Pantai Indrayanti, penginapan ini menawarkan pilihan cottage, villa, dan kamar hotel biasa. Yang bikin spesial adalah view dari balkon dan kolam renangnya langsung menghadap laut lepas.

Harganya mulai dari Rp400.000-an per malam (update awal 2025), tergantung tipe kamar. Tempat ini sering masuk daftar rekomendasi di TikTok dan Instagram karena arsitekturnya yang minimalis tropikal. Tapi kamu perlu booking jauh-jauh hari, karena slot-nya sering full, apalagi saat musim liburan atau long weekend.

Cocok buat: pasangan yang mau honeymoon low-budget, solo traveler yang cari serenity, atau keluarga kecil yang ingin tempat tenang.


2. Baron Hill Resort — Hidden Gem Dekat Pantai Baron

Pantai Baron memang sudah lama dikenal wisatawan, tapi Barong Hill Resort ini seperti rahasia kecil yang belum banyak dijamah. Terletak di bukit dengan akses cukup mudah, resort ini punya desain semi-tradisional Jawa, lengkap dengan atap limasan dan nuansa kayu alami. Dari balkon kamar, kamu bisa lihat hamparan laut dan pepohonan hijau yang jadi ciri khas perbukitan karst Gunung Kidul.

Harganya cukup ramah di kantong, sekitar Rp300.000–Rp500.000 per malam. Fasilitasnya termasuk kolam renang kecil, restoran, dan area api unggun. Uniknya, mereka juga menyewakan ATV buat keliling bukit atau menuju pantai dengan jalur alternatif.

Cocok buat: traveler yang suka suasana asri dan alami, atau rombongan kecil yang mau escape dari keramaian kota.


3. Sea View Kaliratu — Glamping Asik di Dekat Pantai Pok Tunggal

Tren glamping alias glamorous camping makin naik daun, apalagi setelah pandemi saat orang lebih suka open space. Nah, Sea View Kaliratu ini menjawab kebutuhan itu. Tempatnya masih relatif baru, berada di sekitar kawasan Pok Tunggal yang terkenal dengan pasir putih dan pohon besar di tengah pantai.

Setiap unit glamping di sini sudah dilengkapi kasur empuk, kipas angin, colokan listrik, dan lampu gantung kekinian. Ada pula area api unggun dan hammock untuk bersantai sore. Harga per malam berkisar Rp300.000–Rp450.000, sudah termasuk sarapan lokal seperti nasi uduk atau gudeg.

Cocok buat: anak muda, pasangan backpacker, dan pencinta konten Instagram.


4. Omah Sundak Homestay — Rumah Joglo Nyaman Dekat Pantai Sundak

Kalau kamu lebih suka vibe seperti nginep di rumah nenek yang adem dan penuh kenangan, Omah Sundak bisa jadi opsi. Lokasinya cuma 100 meter dari Pantai Sundak, jadi kamu bisa jalan kaki sambil bawa sandal dan minuman dingin.

Homestay ini menggunakan rumah joglo asli yang direnovasi, lengkap dengan perabotan tradisional tapi tetap bersih dan nyaman. Harganya berkisar Rp200.000–Rp350.000 per malam. Banyak tamu yang mengapresiasi keramahan pemilik rumah dan makan pagi khas desa seperti pecel, ketan serundeng, atau teh tubruk.

Cocok buat: keluarga, pelancong berbudget terbatas, atau yang mau healing tanpa gawai.


5. Krakal View Resort — Modern dan Estetik, Tapi Masih Terjangkau

Buat kamu yang suka menginap di tempat dengan desain kekinian, Krakal View Resort bisa jadi spot favorit baru. Terletak di kawasan Pantai Krakal yang terkenal dengan garis pantai panjang dan ombak besar, resort ini punya kamar dengan jendela kaca besar dan pemandangan sunrise yang luar biasa.

Harga mulai Rp450.000–Rp650.000 per malam. Tiap kamar dilengkapi dengan WiFi, air panas, dan balkon pribadi. Beberapa unit bahkan punya private pool kecil yang pas banget buat leyeh-leyeh sore hari. Mereka juga punya restoran yang menyajikan seafood segar hasil tangkapan nelayan lokal.

Cocok buat: digital nomad, pasangan muda, atau staycation ala-ala.


Apa Kata Data?

Menurut data dari Dinas Pariwisata Gunungkidul 2024, jumlah pengunjung ke kawasan pantai meningkat 28% dibanding tahun sebelumnya, terutama setelah banyak infrastruktur baru dibangun (termasuk jalan lintas selatan). Hal ini ikut memicu peningkatan pembangunan penginapan kecil hingga menengah di sekitar pantai. Dari total 178 akomodasi resmi di Gunungkidul, hampir 40%-nya kini terkonsentrasi di wilayah pesisir selatan.

Di sisi lain, tren liburan yang mengedepankan “local experience” dan “slow living” mendorong wisatawan memilih tempat yang lebih natural ketimbang hotel berbintang besar. Ini jadi peluang emas bagi penginapan lokal untuk tampil unik dan personal.


Tips Sebelum Booking

  1. Perhatikan akses kendaraan – Beberapa lokasi butuh kendaraan pribadi atau motor karena belum terjangkau transportasi umum.

  2. Cek sinyal dan WiFi – Nggak semua spot punya sinyal kuat, jadi pastikan sesuai kebutuhan (apalagi kalau kamu WFA alias work from anywhere).

  3. Booking minimal H-5 – Apalagi di musim liburan atau akhir pekan, kamar sering habis.

  4. Bawa uang tunai secukupnya – ATM masih jarang di daerah pantai.


Penutup: Liburan Lebih Berkesan Dimulai dari Tempat Menginap yang Tepat

Menginap di kawasan Pantai Gunung Kidul bukan cuma soal efisiensi waktu, tapi juga bagian dari pengalaman liburan yang utuh. Bayangkan kamu bisa tidur dengan suara ombak, bangun dengan cahaya matahari langsung dari ufuk selatan, dan sarapan sambil melihat laut biru—itu semua sulit kamu dapatkan kalau bolak-balik dari Kota Jogja.

Jadi, yuk pilih hotel yang sesuai gaya traveling-mu. Mau yang estetik buat konten? Ada. Mau yang sederhana tapi nyaman? Banyak. Mau yang langsung buka pintu terus nyebur ke pantai? Bisa banget. Liburan ke Gunung Kidul itu soal merasakan, bukan cuma melihat.

🧳✨ Yuk atur itinerary dan booking hotel incaranmu sebelum kehabisan. Dan kalau kamu udah pernah nginep di salah satu tempat di atas, share dong pengalamanmu di kolom komentar atau medsos! Siapa tahu bisa jadi inspirasi buat yang lain.


Kalau kamu mau artikel serupa tapi bahas wisata lain di DIY atau Jawa Tengah, tinggal kasih tahu aja ya

Posting Komentar untuk "Pilihan Hotel di Pantai Gunung Kidul"